Senin, 25 Januari 2010

Mengetahui Sedikit Tentang Bumi Kita ( V )

Berapa total emas yang dihasilkan di dunia ?
Secara total emas yang dihasilkan di dunia lebih dari 193 ribu ton (metrik ton), jika semua emas ini ditimbun jadi satu, dapat menumpuk sebuah susunan gedung empat persegi setinggi 7 lantai. Afrika dan Amerika Serikat adalah dua negara penghasil emas, Afrika Selatan menghasilkan 5300 ton emas/tahun, dan Amerika Serikat menghasilkan lebih dari 3200 ton/tahun.

Dimana tempat yang paling dingin dan panas di bumi ?
Anda keliru, jika menurut Anda bahwa lembah mati di Kalifornia, AS, adalah tempat yang paling panas di dunia, dalam satu tahun selama waktu yang relatif lama di sana sangat panas, namun, tempat terpanas yang tercatat adalah di sebuah daerah di Libya, pada 13 September 1922, suhu di sana mencapai 57.8 derajat Celcius, ini adalah nilai tertinggi dalam catatan suhu sejak itu. Pada 10 Juli 1913, suhu tertinggi di lembah mati Kalifornia, AS, mencapai 54 derajat Celcius. Daerah dengan suhu terendah di dunia adalah di pusat timur Kutub Selatan, suhu pada 21 Juli 1983 mencapai 89 derajat dibawah nol Celcius.

Bagaimana guntur itu terjadi ?
Jika menurut Anda disebabkan oleh petir, benar juga, namun, anggapan yang tepat adalah karena suhu udara di sekitar petir naik secara drastis, kurang lebih 5 kali lipatnya suhu matahari. Pemanasan yang tiba-tiba menyebabkan kecepatan udara mengembang lebih pesat dibanding velositas bunyi, ini akan mengompres udara di sekitar dan membentuk gelombang kejut, dengan demikian kita bisa mendengar suara guntur.

Ayo bertindak! BUMI makin panas

Pemanasan global (global warming) merupakan sesuatu yang tak terbantahkan lagi dan dapat menimbulkan dampak sangat mengerikan. Dunia makin panas karena disebabkan oleh berlubangnya lapisan ozon akibat pencemaran udara. Ini merupakan tanda-tanda alam yang menunjukkan bahwa planet kita tercinta ini sedang mengalami proses kerusakan yang menuju pada kehancuran! Selain makin panasnya cuaca di sekitar kita, Anda tentu juga menyadari makin banyaknya bencana alam dan fenomena-fenomena alam yang cenderung semakin tidak terkendali belakangan ini. Mulai dari banjir, puting beliung, semburan gas, hingga curah hujan yang tidak menentu dari tahun ke tahun Laporan terakhir Panel PBB untuk Perubahan Iklim atau United Nations Intergovernmental Panel on Climate Change (IPCC) menyebut manusia sebagai biang utama pemanasan global. Emisi gas rumah kaca mengalami kenaikan 70% antara 1970 hingga 2004. Konsentrasi gas karbondioksida di atmosfer jauh lebih tinggi dari kandungan alaminya dalam 650 ribu tahun terakhir. Rata-rata temperatur global telah naik 1,3 derajat Fahrenheit (setara 0,72 derat Celcius) dalam 100 tahun terakhir. Muka air laut mengalami kenaikan rata-rata 0,175 centimeter setiap tahun sejak 1961. Sekitar 20 hingga 30 persen spesies tumbuh-tumbuhan dan hewan berisiko punah jika temperatur naik 2,7 derajat Fahrenheit (setara 1,5 derajat Celcius). Jika kenaikan temperatur mencapai 3 derajat Celcius, 40 hingga 70 persen spesies mungkin musnah. Meski negara-negara miskin yang akan merasakan dampak sangat buruk, perubahan iklim juga melanda negara maju. Pada 2020, 75 juta hingga 250 juta penduduk Afrika akan kekurangan sumber air, penduduk kota-kota besar di Asia akan berisiko terlanda banjir dan rob. Di Eropa, kepunahan spesies akan ekstensif. Sementara di Amerika Utara, gelombang panas makin lama dan menyengat sehingga perebutan sumber air akan semakin tinggi. Kondisi Ekstrim Kondisi cuaca ektrim akan menjadi peristiwa rutin. Badai tropis akan lebih sering terjadi dan semakin besar intensitasnya. Gelombang panas dan hujan lebat akan melanda area yang lebih luas. Risiko terjadinya kebakaran hutan dan penyebaran penyakit meningkat. Menyeramkan bukan!!
Beberapa langkah memang sudah diambil oleh masyarakat dunia salah satu upaya dalam menaggulangi pemanasan global diantaranya pertemuan tingkat tinggi yang diadakan oleh United Nation Framework Convention on Climate Change (UNFCC) di Bali beberapa waktu lalu. Pertemuan ini merupaka lanjutan untuk mengevaluasi Protocol Kyoto yang ditandatangani untuk mengurangi CO2. Meski China dan Amerika Serikat kurang berkenan untuk mengurangi CO2 serta penggunaan energi fosilnya terutama dalam penggunaan untuk transportasi. Jika sebelumnya pada Protocol Kyoto China dan AS menolak hal inipun kembali terjadi pada pertemuan UNFCC dimana AS berbeda pendapat dengan Uni Eropa. Bumi semakin panas, Negara-negara maju bahkan belum melakukan banyak tindakan nyata mereka beranggapan bahwa urusan penyelamatan dan penghijauan hanya urusan Negara kecil serta Negara berkembang lainnya.
Disaat Bumi yang kita tempati kian panas memang bukan saatnya bagi kita untuk saling menyalahkan serta lempar tanggung jawab, sebagai masyarakat bumi kita bisa melakukan banyak hal untuk menyelamatkan Bumi ini sesuai dengan kemampuan dan kapasitas kita masing-masing. Hindari penggunaan benda berbahan plastik seperti kantong plastic atau botol plastik, gunakan sepeda kayuh/dayung untuk jarak ± 5 km, tanam pohon atau rawatlah minimal 1 pohon untuk 1 orang akan lebih baik jika mampu merawat dan menjaga pohon yang telah ada. Segeralah lakukan karena Bumi kita semakin mengkhawatirkan akan tinggal dimanakah anak dan cucu kita kelak bila saat ini kita sudah merusak tempat tumbuh dan bermain untuk mereka?

Minggu, 24 Januari 2010

Mengetahui Sedikit Tentang Bumi Kita ( IV )

Apakah inti dalam bumi itu zat padat ?
Menurut kabar, bahwa inti dalam bumi itu sebagiannya adalah benda padat, namun, karena suhu yang terlalu tinggi sehingga di sekeliling pusat bumi telah lumer, kita tidak pernah sampai di pusat bumi, karena itu ilmuwan juga tidak dapat mengomposisinya secara pasti dan akurat. Baru-baru ini ada ilmuwan yang mengemukakan sebuah konsep yang berani dan cukup menarik, yaitu membuat sebuah lubang dengan bor, kemudian memasukkan sebuah detektor untuk menyelidiki lebih banyak perihal bagian dalam bumi.

Berapa kecepatan angin yang tercepat di permukaan bumi?
Kecepatan angin “normal” yang paling cepat di permukaan bumi mencapai 372 km/jam, ini adalah catatan yang tercatat pada 12 April 1934 di Washington Mountain negara bagian New Hampshire, AS. Namun, dalam suatu Tornado yang terjadi di Oklahoma pada Mei 1995 silam, kecepatan angin tercepat yang terdeteksi peneliti mencapai 513 km/jam, dan sebagai perbandingan, daerah angin di planet Neptunus paling cepat dapat mencapai 1448 km/jam.

Bagaimana kembang api yang berwarna warni itu terbentuk ?
Kembang api yang dimainkan pada hari raya beragam corak dan warna, itu adalah warna yang tercipta dari mineral di bumi. Strontium dapat menghasilkan warna merah tua, tembaga menghasilkan warna biru, natrium menghasilkan warna kuning, serbuk besi dan arang menghasilkan percikan api kuning keemasan, kilatan cahaya yang terang dan bunyi yang nyaring berasal dari serbuk aluminium.

Mengetahui Sedikit Tentang Bumi Kita ( III )

Bagi kita yang hidup di atas bumi, mungkin beranggapan kita sudah sangat memahami hal ihwal kehidupan di planet ini, tapi, belum tentu, ada sejumlah fakta yang mungkin belum kita ketahui. Mungkin sekilas tidak terlintas dalam benak kita, berikut ini adalah beberapa hal yang perlu diketahui yang dikutip dari Beijing Technology. Coba Anda jawab sejenak, lihat seberapa luas pemahaman Anda tentang masalah ini.

Air tawar terutama ada dimana ?
Air tawar di dunia terutama adalah air bawah tanah, cadangan air bawah tanah adalah 30 kali lipatnya cadangan dari semua danau air tawar, atau 3000 kali lipatnya sungai secara total. Setiap tahun masyarakat di seluruh dunia menghabiskan 400 miliar gallon air tawar.

Berapa banyak air tawar yang tersimpan di bumi ?
Lebih dari 2 juta mil kubik air tawar tersimpan di bumi, hamper setengahnya dalam setengah mil dekat permukaan bumi. Di permukaan Mars juga banyak terdapat air, namun, hingga saat ini air yang terdeteksi berupa zat padat, tidak ada yang tahu secara pasti berapa banyak sesungguhnya kandungan air yang terdapat di sana.

Dimana kawasan di bumi yang rentan terjadi gempa dan letusan gunung berapi ?
Sebagian besar gempa bumi dan gunung berapi terjadi di 12 titik perbatasan lempeng bumi, dan sedikit banyak mereka bergerak di permukaan bumi. Namun, salah satu lempeng yang paling aktif adalah lempeng Samudera Pasifik, kawasan perbatasan yang mengelilingi lempeng ini kerap terjadi gempa dan letusan gunung berapi, karena itu disebut juga daerah gempa dan gunung berapi Samudera Pasifik, dari Jepang hingga Alaska sampai ke Amerika Selatan, jangkauan kawasan ini sangat luas.

Minggu, 17 Januari 2010

Mengetahui Sedikit Tentang Bumi Kita ( II )

Berapa lama kita telah hidup dan menempati Bumi kita ini? apakah kita sudah mengetahui tentang Bumi ini taka ada salahnya jika kita belajar mengenal bumi yang kita tempati ini semoga artikel ini bisa menambah pengetahuan kita dan tetap menjaga Bumi ini dari ancaman pemanasan global. Peace


Berapa kali kilat terjadi setiap detiknya ?
Mungkin tempat yang anda pijak sekarang langit tampak cerah sejauh mata memandang, tapi di tempat lain hujan dan guntur silih berganti. Berdasarkan perhitungan ilmuwan, rata-rata setiap detik akan terjadi kilat 100 kali, tapi ini adalah kilat yang hanya menerjang permukaan bumi. Dalam satu menit terdapat lebih dari 1000 kali badai guntur yang mengelilingi bumi, menimbulkan lebih dari 6000 kali kilatan petir, sebagain besar terjadi di lapisan awan.

Apakah batu bisa mengapung di air?
Orang-orang pasti merasa ini adalah pertanyaan yang ganjil, bagaimana mungkin batu bias mengapung? Sesungguhnya ini sebuah kenyataan. Ketika gunung berapi meletus, gas yang terpisah dari dalam lava dapat menghasilkan batu apung, dalam batuan ini terdapat banyak gelembung udara, karena itu mereka bisa mengapung di air.

Apakah batuan bisa tumbuh ?
Benar, batu bisa tumbuh. Ada suatu batu feromangan tumbuh di lereng pegunungan dasar laut, tempurung batuan ini secara perlahan-lahan menyerap mineral yang mengendap dalam air, setiap 1 juta tahun tumbuh kurang lebih 1 milimeter.

Danau terbesar di dunia ?
Dari segi area, Laut Kaspia adalah danau yang paling besar di dunia, terletak di antara tenggara Eropa dan Asia barat.
Jika tutup es di Kutub Selatan mencair, berapa tinggi air akan naik ke permukaan?
Tutup es di Kutub Selatan menduduki hampir 90 % cadangan es di bumi, sebanyak 70% kapasitas air tawar tersimpan dalam tutup es Kutub Selatan. Jika seluruh tutup es di Kutub Selatan lumer, maka permukan laut akan naik 220 kaki, atau setinggi 20 lantai gedung bertingkat. Ilmuwan menuturkan, es di Kutub Selatan berangsur-angsur mulai mencair, berdasarkan laporan PBB, bahwa menurut tendensi kenaikan suhu sedunia, kondisi terburuk adalah, sampai pada tahun 2100 nanti, permukaan laut akan naik 3 kaki (1 meter).

Mengetahui Sedikit Tentang Bumi Kita ( I )

Bagi kita yang hidup di atas bumi, mungkin Anda beranggapan kita sudah sangat memahami hal ihwal kehidupan di planet ini, tapi, belum tentu, ada sejumlah fakta yang mungkin belum Anda ketahui. Mungkin sekilas tidak terlintas dalam benak Anda, berikut ini adalah beberapa hal yang perlu diketahui yang dikutip dari Beijing Technology. Coba Anda jawab sejenak, lihat seberapa luas pemahaman Anda tentang masalah ini.

Apakah dalam satu hari itu akan selalu 24 jam ?
Pada 10 juta tahun silam, di bumi hanya 18 jam sehari, dari hari ke hari rotasi bumi semakin lamban, dan dalam satu hari sekarang adalah 24 jam, menurut perhitungan ilmuwan, bahwa kelak di masa yang akan datang, dalam satu hari di bumi akan menjadi 960 jam!

Berapa luas permukaan bumi ?
Luas permukaan bumi adalah 510,1 juta km persegi.
Berapa luas padang pasir di bumi?
Kurang lebih 1/3 areal bumi merupakan padang pasir, jika manusia tidak membatasi terhadap perilaku individu, maka padang-pasir akan semakin meluas. Gurun Sahara di Afrika Utara adalah padang pasir yang terluas di dunia, adalah 23 kali lipatnya padang pasir di California, AS.

Berapa tinggi suhu di bagian dalam bumi ?
Setiap suhu nyang berjalan 1 km menuju ke dalam bumi akan meningkat 20?C, menurut perhitungan ilmuwan, bahwa di daerah pusat bumi, suhu akan mencapai 3870?C.

Apakah sungai itu hidup ?
Sungai sama seperti semua makhluk hidup yang lain yakni memiliki rentang hidup. Mereka akan tumbuh perlahan setelah lahir, maksudnya areal daerah aliran akan meluas, kemudian akan mati seiring dengan menigkatnya usia.